Dalam perjalanan muter-muter, saya menemukan benda yang beda, dari merk yang sudah saya kenal. Bayangin aja saking seringnya muter-muter, barang nambah di supermarket aja ampe hapal, hahahahaha. Tapi beneran ini sepertinya produk baru. Dan produk barunya adalah (drum roll pleaseeeeeeeeeeeeeeee) QTELA TEMPE.

Qtela sepertinya mau bermain dilahan lain yah, dia tidak mau hanya mengambil singkong. Well, atas nama penasaran saya belilah. Dan rasanya sepertinya masih satu aja, karena masih satu di rak supermarket ini yaitu Original. Harganya Rp. 3.500. Pas tiga ribu lima ratus, atau tiga ribu gopek pas. Dikemas dengan kemasan berwarna hijau dan digambari tempe yg lagi ditaburi garam. Cukup menggambarkan rasa apa didalam dan cukup menggambarkan seperti apa bentuk tempe didalamnya. Didalam ada keripik tempe, yang dibalut tepung dan dikasi bubuk garam. Menurut saya enak sih, tidak terlalu asin dan garing.
Setelah saya ngecek di websitenya Qtela (25 Februari 2010, pukul 20.49 WIB), belum ada tuh tentang produk ini. Masih dikuasain dengan si Qtela singkong. Beneran ga sih ini produk mereka? Eh tapi bener kok, diproduksi PT Indofood Fritolay Makmur (setelah liat kemasannya lagi). Eeeeehhhh ternyata di produksi di Semarang. Oh ya??? Wawww Semarang??? Ihhhhhh disebelah mananya yah?? Ga dikasi alamatnya.
Tapi yang seperti ini kan emang makanan orang Indonesia banget yah. Saya lupa makanan seperti ini berasal dari mana, tapi saya waktu kuliah di Semarang sering banget makan jenis cemilan begini. Yah wahai pengusaha keripik tempe tambah sudah satu sainganmu. Berjuanglah. Mudah-mudahan para pengusaha dari sektor mikro sana yang bergulat dengan keripik tempenya tetap bisa berjalan dengan baik. Ganbatte!
p.s.
Jangan merokok, itu berbahaya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar